Kenapa Wanita Lebih 'Berisik' Saat Bercinta

Saat bercinta, baik pria maupun wanita tentu pernah mengeluarkan suara-suara tertentu yang menandakan telah mencapai kenikmatan. Namun, pernahkah Anda sadari bahwa wanita lebih 'berisik' dibandingkan pria saat di atas ranjang?
 
 
Dilansir Stuff, Sabtu (16/11/2013), seringnya wanita mengeluarkan suara saat bercinta belum tentu berarti ia sedang menikmatinya. 
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa wanita 'bersuara' lebih banyak saat bercinta dibandingkan pria. Bahkan hampir semua wanita dalam survei mengakui bahwa dirinya lebih berisik dibandingkan pasangan mereka. 
Survei ini dilakukan pada 1.171 pria dan wanita. Dari 566 wanita yang disurvei, 94 persen mengatakan bahwa mereka lebih sering bersuara dibandingkan pasangan mereka. Pernyataan ini didukung oleh hasil survei pada 605 pria, di mana 70 persen di antaranya juga mengakui pasangan mereka bersuara lebih banyak. 
Menurut Tracey Cox, pakar hubungan seks, hal ini mungkin dilakukan wanita untuk memalsukan orgasme. 
"Sebuah teori menemukan bahwa wanita lebih sering melakukan orgasme palsu dibandingkan pria. Mungkin karena wanita merasa berkewajiban untuk memberi 'bukti' bahwa mereka menikmati momen bercinta tersebut dengan cara seperti itu," tutur Tracey. 
Oleh sebab itu, menurutnya menjadi wanita yang berisik saat bercinta tidak menandakan bahwa mereka benar-benar menikmati aksi pasangannya. 
Sementara itu, dilansir Bubblews, para ilmuwan sepakat bahwa wanita lebih aktif bersuara saat bercinta untuk meningkatkan rasa percaya diri si pasangannya. Meskipun begitu, tidak semua wanita seperti ini. Sebagian dari mereka memang benar-benar telah mencapai orgasme ketika banyak menjerit.

0 Response to "Kenapa Wanita Lebih 'Berisik' Saat Bercinta"

Post a Comment